sebanyak 20 joki ujian nasional kejar paket c (un paket c) dalam tuban, jawa timur, tak ditahan setelah menjalani pemeriksaan di mapolres, tapi pengasuh ponpes ikh e (39) ditetapkan sebagai tersangka otak pelaku joki un.
pelaku joki un sebanyak 20 siswa telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing, rabu (17/4) sore setelah sebelumnya menjalani pemeriksaan dijadikan saksi selama mapolres tuban, tutur kapolsek soko, tuban akp subagyo, didampingi kanit binmas aiptu aris s., kamis.
ia menyebutkan terungkapnya angka joki un paket c di ponpes al ya`un najwa selama desa mentoro, kecamatan soko, saat pelaksanaan un pada hari kedua, selasa (17/4).
pelaku joki un tersebut atas suruhan ikh e, gamblang dia.
Informasi Lainnya:
ia menjelaskan pelaksanaan un paket c dalam ponpes setempat dari hari pertama saat soal bahasa indonesia dan pkn sudah dicurigai pengawas independen dari universitas airlangga selama selama un yang melihat 44 siswa audien un ada besar masih kecil.
namun, lanjut dia, pengawas dengan didampingi petugas kepolisian baru mengumpulkan audien un di hari kedua sesudah audien menggarap soal sosiologi.
dari hasil pengusutan, detail dia, dikenal banyak 20 siswa audien un yang bertindak dijadikan joki, sedangkan sembilan siswa murni audien un kejar paket c.
tapi 15 siswa yang lain yang diduga dan joki un sudah beranjak saat dikumpulkan itu, katanya.
dengan tertangkapnya joki un di ponpes tersebut, lanjut aris s., pelaksanaan un kejar paket c di ponpes setempat tetap berjalan, namun cuma diikuti sembilan siswa.